Sunday, December 20, 2009

:: pemuda dan penjaga ::


Assalamualaikum wbt


2 jam lagi akan berangkat ke KLIA. Tak sabar rasanya untuk berada rapat dengan Allah s.w.t dan jua rumahNya (baitullah). Flight ke Jeddah 0230 pagi dan transit di Doha. Mohon doa semua ye, agar dipermudahkan segala urusan kami sekeluarga.


"hambaMu datang menyahut panggilanMu, ya Allah"


"Dan , ketika Kami menjadikan rumah itu tempat berkumpul bagi manusia dan tempat yang aman" (Al-baqarah:125)


"mereka datang dari segenap penjuru yang jauh" (Al-Hajj:27)


sedikit bingkisan buat semua, tak sempat edit.

wallahualam



Pemuda dan Penjaga


Pemuda itu,

Duduk termenung memikirkan dirinya,

Agak merumit hati dan pikiran,

Apakah bisa diputar kebiasaan hidup,

Yang agak tersimpang dengan lumrah dakwah,

Akan sebuah rungkaian ujian,

Ibarat rahmat dan `nur' tuhan,

Apakah bisa berlari laju mengejar pelangi?


Kerna, sebenarnya,

Si pemuda masih ada penjaga,

Yang mungkin jadi kekeliruan pada pemuda itu,

Walau tidak ditutupi erti sebuah nikmat dan rahmat,

Kerna si pemuda agak buntu,

Apakah penjaga akan memahami,

Darah daging si pemuda adalah dakwah,

Yang sangat kasih dan cintakan Allah,

Dengan pakaian peribadi Rasulullah.


Apakah penjaga akan memahami,

Si pemuda ialah seorang lelaki,

Bukan sang putri yang lemah,

Bukan sang putri yang perlu disimpan dan dijaga rapi,

Bukan juga sang putri yang dikunci dalam rumah,

Kerna si pemuda gagah dan berani,

Mempunyai semangat dan kekuatan,

Sangat inginkan sebuah kebangkitan,

Tanpa kenal erti takut dan kepenatan.


Tapi,

Si pemuda masih juga keliru,

Terkadang mengalir perlahan titisan hampa,

Kerna halangan dari penjaga,

Yang mungkin kurang mengerti si pemuda,

Apakah si pemuda ini masih seperti dahulu,

Yang perlu di kekang keputusan dan kebebasan,

Yang perlu di sekat keupayaan dan kematangan,

Kerna pemuda tahu dan ingin diketahui,

Pemuda sudah dewasa,

Tidak seperti dahulu kala,

Sudah kenal mana putih dan mana hitam,

Kenal jua mara dan mana bahaya,

Atau mungkin,

Hanya kurang keyakinan pada penjaga.


Pemuda,

Nama ini mungkin kurang tepat,

Buat si penjaga yang menjaga,

Kerna bagi seorang penjaga ia seorang anak,

Yang perlu sentiasa menjaga dan perlu dijaga,

Namun,

Mungkin kali ini, lusa dan nanti,

Penjaga perlu tahu, ia kini sudah menjadi pemuda,

Dan juga masih kekal sebagai seorang anak,

Kerna cita-citanya besar,

Ingin terus membela keluarga,

Menjaga rapi dua penjaganya,

Bahkan melakar warna buat umatnya,

Maka izinkannya wahai penjaga,


Buntu jua pemuda,

Kerna pemuda tahu benar akan penjaga,

Yang dahulunya seorang pemuda juga,

Bahkan bualan insan bak abid dan singa,

Yang turut sama memikul risalah suci dibahunya,

Dengan payah dan perit jalan disusuri,

Seperti mana lumrah dakwah itu sendiri,

Ibarat melintasi duri-duri.


Tetapi, kini,

Pemuda seperti kurang yakin akan sejarah itu,

Apakah zaman meluputkan fitrah dakwah,

Yang perlu payah dan susah,

Dan terkadang memikul erti pengorbanan,

Atau mungkin,

Sang penjaga,

Kurang yakin akan jalan sang pemuda,

Takut terpesong dan tidak benar,

Jika itu halangannya, silakan bicara dengan pemuda,

Dengan lembut dan mencari keadilan,

Tanpa segan dan teragak,

Dan pasti,

Meletakkkan neraca Hadis dan Quran didepan.


Namun, sehebat mana bicara,

Apakan daya pada si pemuda,

Kasih sayang dan cinta bagaikan pakaiannya,

Yang terjahit rapi buat si penjaga,

Kerna pemuda tahu akan jasa penjaga,

Yang berkilau bak emas dan cahaya,

Yang tiada nilai didunia,

Jua tahu akan pesanan Alquran,

Apatah lagi lisan Rasul Tuhan,

Akan kunci syurga itu pada penjaga,

Salah satu pintunya dari penjaga,

Dan keberkatannya juga datang dari penjaga,


Kerna itu,

Si pemuda kurang yakin untuk melangkah,

Untuk melukis warna warni dakwah,

Sepastinya pemuda tahu,

Kunci dan pas kebenaran pada penjaga,

Untuk memberi pemuda sebuah kebebasan,

Bahkan sebuah keberkatan,

Maka dengan itu,

Dengarkan ini wahai penjaga,

Akan bisikan pemuda,

Berikan dua sahaja buat sang pemuda,

Pertama, Izinkanlah ia.

Kedua, berikan keredhaan..



Nukilan ikhlas : pecinta dakwah

Jam 2007 - 3 Muharam 1431, 20 Dis 2009



2 comments:

pencariRedhaIlahi said...

salam ukhwah..semoga apa yg dicita menjadi nyata...ameen.. sudah lama x di update blog ni..sekian lama jua ku mencari blog ni sejak pertama kali menyinggah pertengahan tahun lalu..

- pecinta dakwah - said...

salam ukhuwah kembali..kepada pencariRedhaIlahi, sangat gembira atas lawatannya dan carian kepada blog ini..moga anti/a juga mencapai cita-cita yang diimpikan, dan pasti buat Allah dan dakwah..

Barakumullahu alaik~